Resmikan Perpustakaan Terapung, Bupati Harap Gerakan Moral 1000 Perpustakaan Mampu Tingkaatkan Minat Baca Masyarakat
Sambas, PPID – Dalam rangka mendorong minat baca masyarakat serta guna menyelaraskan program unggulan 1000 perpustakaan di Kabupaten Sambas, Bupati Sambas H. Satono, S.Sos.I, MH resmikan pemanfaatan Perpustakaan terapung Sarana Ilmu di Desa Tengguli Kecamatan Sajad, Jum’at 12 Juli 2024.
Peresmian tersebut dilaksanakan dengan pemotongan pita oleh Bupati Satono bersama Bunda Literasi Kabupaten Sambas, H. Yunisa, S.Pd, M.A.P. serta kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupten Sambas, Heriyanto, S.Sos.
Hadir juga dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas Kominfo, Kepala Dinas DP2AP3KB Sambas, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sambas, Kepala Dinas Kumindag Sambas, Perwakilan OPD lainnya, tokoh agama serta tokoh adat desa tengguli, serta tamu undangan lain.
Kepala Desa Tengguli, Muhammad Daud bersyukur atas berdirinya perpustakaan terapung ini dalam rangka turut mendorong perwujudan 1000 perpustakaan di Kabupaten Sambas.
Lanjut dirinya berharap agar perpustakaan terapung ini menjadi pusat pemberdayaan serta pembelajaran bagi masyarakat.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Sambas, Heriyanto menyampaikan bahwa Bupati Satono merupakan satu-satunya bupati yang berkeinginan meningkatkan minat baca masyarakat dengan pencanangan 1000 perpustakaan.
Heriyanto menambahkan bahwa berdirinya perpustakaan terapung ini merupakan sebuah catatan sejarah atas wujud dukungan dari semua pihak baik itu tindak lnjut kades atas perintah Bupati maupun Bunda Literasi serta berbagai pihak lainnya.
Bupati Sambas, Satono menyampaikan bahwa Perpustakaan dengan konsep terapung ini merupakan satu-satunya yang ada di Kabupaten Sambas dirinya menyebut bahwa pembangunan Perpustakaan ini merupakan bentuk dukungan dalam menyukseskan program 1000 perpustakaan di Kabupaten Sambas yang telah dicanangkannya pada tahun lalu.
“Hari ini kita meresmikan perpustakaan terapung yang merupakan satu-satunya perpustakaan terapung yang ada di Kabupaten Sambas” buka Bupati Satono.
Atas pencanangan 1000 perpustakaan Bupati Satono berharap agar gerakan moral tersebut mampu meningkatkan minat baca masyarakat Sambas.
“Mudahan melalui gerakkan moral ini, 1000 perpustakaan masyarakat Sambas semakin semangat termotivasi untuk selalu minat membaca ang tinggi karena dunia hari ini dari survey menunjukkan dari seribu orang hanya satu orang yang memiliki minat baca yang tinggi.
Lebih jauh lagi dirinya berharap agar nantinya semangat membaca masyarakat Sambas terus meningkat.
“Saya berharap walaupun Sambas ini letaknya paling utara di Kalbar tapi semangat membacanya harus nomor satu, rangking satu sedunia” tutup Bupati Satono. (PPID Kab. Sambas/PIKP)
