Milad Ponpes M. Basiuni Imran Sambas, Sutarmidji Akan Bangun Laboratorium

Bupati sambas, H. Satono, S.Sos.I, MH mendampingi  Gubernur Kalimantan Barat H. Sutarmiji, S.H, M.Hum dalam rangka melakukan kunjungan ke Pondok Pesantren M. Basuni Imran (PPMBI) Kabupaten Sambas pada kegiatan Tasyakuran Milad ke-43 Pondok Pesantren M. Basuni Imran Sambas sekaligus penyerahan  Bantuan dari pemerintah provinsi Kalimantan barat, minggu (25/9/22). Kegiatan ini dilakukan pada hari ketiga kunjungan kerja Sutarmiji ke Kabupaten Sambas.

Selain dihadiri Rombongan dari Provinsi serta rombongan dari Pemda Kabupaten Sambas,  hadir juga jajaran pengurus ponpres, tokoh agama tokoh masyarakat, wali santri serta ratusan santri PPMBI yang terlihat sangat antusias menyambut kedatangan bupati sambas serta orang nomor satudikalimantan barat itu.

Ketua Yayasan Pendidikan Islam Tsafiudin (YAPIS) Hasanusi mengatakan bahwa kedatangan gubernur ke Pondok Pesantren M. Basuni Imran merupakan penantian selama 40 tahun. Hasanusi menambahkan bahwa terakhir kali gubernur datang ke PPMBI pada tahun 1982 oleh Mayjen TNI Soedjiman sebagai gubernur Kalimantan barat.

Dalam sambutannya, Satono sangat senang bisa diundang dalam kegiatan Milad dan mengucapkan selamat milad ke-43 Pondok Pesantren M. Basuni Imran sambas. Satono menambahkan bahwa pemerintah kabupaten sambas akan memfasilitasi penyelesaian pembangunan  asrama.

Dalam kesempatan yang berbahagia itu, satono beserta keluarga memberikan sumbangan berupa beras sebanyak 2 ton untuk Pondok Pesantren M. Basuni Imran kabupaten Sambas.

Sementara itu, sutarmiji dalam sambutannya berpesan kepada para santri Pondok Pesantren M. Basuni Imran sambas agar bisa bersaing dan terus meningkatkan diri seperti siswa pada sekolah formal lainnya.

Lebih lanjut sutarmiji menambahkan bahwa pemerintah provinsi telah merealisasikan bantuan hibah sebesar Rp. 300 Juta untuk pembangunan ruang belajar. Sutarmiji menjanjikan secara pribadi akan memberikan bantuan berupa bangunan laboratorium dan computer sebanyak 40 unit, beliau menambahkan ini dikhususkan wakaf atas nama almarhum ibunya.

Kegiatan dilanjutkan dengan penyerahan secara simbolis bantuan dari pemerintah provinsi Kalimantan barat. Pada akhir kegiatan terlihat para santri beserta tamu undangan yang hadir sangat antusias melakukan foto bersama dengan Sutarmiji dan Satono.

Berita Lainya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


DBAWCF