Lestarikan Budaya Dayak, Bupati Satono Ingin Pagelaran Berape Sawe Terus Berlanjut di Masa Mendatang
Sambas, PPID – Bupati Sambas, H. Satono, S.Sos.I, MH didampingi Ketua TP PKK Kabupaten Sambas, Hj. Yunisa, S.Pd, M.A.P hadiri acara adat Berape Sawa yang perdana dilaksanakan di Kecamatan Subah, Kamis, 16 Mei 2024. Secara kontekstual makna Berape Sawe adalah ritual adat Suku Dayak untuk menutup masa Pesta Padi (tutup tahun), kemudian akan dimulai dengan masa berladang, namun dalam even atraktif ini dilaksanakan dengan tujuan untuk lebih menggali berbagai kebudayaan dan tradisi agar tetap lestari.
Kedatangan orang nomor satu di Kabupaten Sambas ke lokasi pelaksanaan acara di Desa Balai Gemuruh bersama beberapa kepala OPD ini disambut antusias oleh warga Kecamatan Subah yang dirangkai dengan tarian adat Dayak serta tradisi khas daya lainnya.
Mengawali Sambutannya, Bupati H. Satono mengapresiasi insiatif dari masyarakat atas pelaksanaan kegiatan tersebut dalam rangka menjaga kelestarian adat budaya serta kearifan lokal, dirinya menyebut bahwa kegiatan seperti ini juga mampu menghidupkan ekonomi masyarakat.
“Masyarakat Subah luar biasa cerdas, pintar dan pandai berinisiatif untuk membuat agenda yang ramai dalam rangka menghidupkan ekonomi rakyat orang-orang kampung” buka H. Satono.
Atas geliat pergerakan roda ekonomi yang meningkat pada kegiatan keramaian seperti ini Bupati Sambas, H. Satono berharap kegiatan seperti ini bisa terus terselenggara kedepannya, sebagai ajang wisata budaya masyarakat orang Dayak.
“Sependapat dengan ketua DAD, dr. Bone saya kepingin tahun depan lebih meriah dan ramai lagi dengan catatan tetap aman dan kondusif” tambah H. Satono
Bupati H. Satono turut berterima kasih kepada jajaran TNI Polri atas kolaborasi bersama dalam mensuykseskan berbagai kegiatan di Kabupaten termasuk kegiatan yang sedang dilaksanakan ini
“Terima kasihTNI Polri atas kolaborasi bersama dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban penyelenggaraan kegiatan yang ada di Kabupaten Sambas, termasuk kegiatan Halo Festival Sambas tadi malam yang sangat luar biasa ramai sekali” tambahnya.
Pada kesempatan tersebut Bupati Satono turut menyinggung harapan masyarakat Dayak atas pembangunan Sekretariat Dewan Adat Dayak (DAD), terkait hal itu, tahun depan dirinya berencana akan mengalokasikan Anggaran 500 juta rupiah untuk pembangunan Sekretariat DAD tersebut. (PPID_PIKP)