Tutup School Meeting MAN IC, Bupati Satono Ingin Agar Siswa Madrasah Berdaya Saing
Dengan iringan drum band dari para siswa tampak antusias menyambut kedatangan Bupati Sambas Haji Satono ditemani Kepala Kemenag Kabupaten Sambas dan segenap dewan guru dalam acara penutupan School Meeting Madrasah Aliyah Se Kabupaten Sambas yang berlangsung di halaman MAN Insan Cendekia Sambas, Kamis 15 November 2022. Kegiatan yang bertemakan “Nyalakan Semangat Sportivitas dan Kreativitas untuk Madrasah Mandiri Berprestasi” ini juga dihadiri Kepala Bappeda Kab. Sambas Yudi, Kadis Kumindag Hermanto, Inspektur Kabupaten Sambas Budiman, Kadis Perikanan dan peternakan Ganjar eko Prabowo, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Samekto Hadi Suseno, para Siswa, Dewan Guru serta undangan lainnya.
Kegiatan tersebut telah berlangsung dari tanggal 12 sampai dengan 15 Desember 2022 di MAN Insan Cendekia Sambas ini diikuti 997 peserta dengan 33 cabang lomba baik kategori olahraga, seni, keagamaan dan akademik yang di perlombakan dan di pertandingkan.
Kepala MAN IC Sambas Mursidin mengucapkan terimakasih kepada Bupati Sambas yang telah memberikan dukungan kepada MAN IC Cendekia Sambas terutama pembangunan asrama dan infrastruktur Jalan penghubung antar ruangan yang saat ini telah difungsikan sebagaimana mestinya.
Bupati Sambas dalam sambutannya mengatakan di kota Sambas belum ada sekolah MTS Negeri dan Ibtidaiyah Negeri sehingga perlu dibangun untuk meningkatkan IPM Masyarakat Kabupaten Sambas.
“sampai saat ini Sambas kota belum memiliki sekolah MTS dan Ibtidaiyah negeri, bagaimana caranya nanti pembangunan MTS dan Ibtidaiyah negeri dapat diwujudkan untuk percepatan peningkatan IPM di Kabupaten Sambas, saat ini IPM Sambas telah meningkat dan menempati peringkat ke 5” jelas Bupati Satono yang juga alumnus STID M. Natsir Jakarta ini disambut tepuk tangan undangan.
Bupati menambahkan agar setiap komponen madrasah ini dapat bersemangat dan memotivasi para guru dan siswa agar selalu mengerjakan tugasnya dengan baik dan selalu semangat untuk berkarya. Bupati juga ingin agar OPD terkait dapat mendukung perkembangan Life Skill siswa di MAN IC melalui paket-paket pelatihan sehingga lulusan Madrasah Aliyah dapat Mandiri dan mempunyai keterampilan.
“saya ingin lulusan madrasah dan Aliyah mempunyai kemampuan dan keterampilan life skill yang mumpuni sehingga setelah lulus mereka mudah untuk mencari pekerjaan” Tukas Bupati Satono
Tidak lupa Bupati satono berpesan agar siswa madrasah jangan kalah saing dengan siswa dari luar sambas karena tahun 2030 akan masuk bonus demografi sehingga perlu persiapan serta terus belajar tanpa henti.
“saya minta jangan kalah saing dari siswa luar sambas karena tahun 2030 kita memasuki bonus demografi sehingga terdapat 3 komponen yang perlu disiapkan yaitu SDM, Hati/Akhlak dan fisik, jangan pernah berhenti belajar sebagai kunci utama keberhasilan seseorang karena bangsa ini akan diganti oleh anak-anak yang sukses” tutup Satono saat ditemui di akhir acara.
Tidak lupa Bupati Satono memberikan bonus kepada Peserta Grup dari MAN I dan MAN IC dengan total Sepuluh Juta Rupiah yang disambut dengan sukacita oleh para siswa. Dalam kesempatan tersebut Bupati Satono juga menyerahkan piala Bupati kepada Juara umum School meeting ini seraya menyapa dan bercengkrama dengan Siswa yang hadir dengan penuh keakraban.