Penanaman Jagung Serentak di Kecamatan Subah: Bupati Satono Harap Kolaborasi Semua Pihak Wujudkan Ketahanan Pangan di Sambas

Sambas, PPID – Pemerintah Kabupaten Sambas, bekerja sama dengan Polres Sambas, melaksanakan program ketahanan pangan tahun 2025 melalui kegiatan penanaman jagung serentak di seluruh desa di Kecamatan Subah. Kegiatan ini dilaksanakan pada 7 Agustus 2025, berlokasi di lahan ketahanan pangan Desa Sabung.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Sambas H. Satono, S.Sos.I., M.H., Kapolres Sambas AKBP Wahyu Jati Wibowo, Dandim 1208/Sambas Letkol Czi Priyo Hindrarto, S.I.P., beberapa kepala OPD Pemda Sambas, unsur Forkopimda, Camat Subah Rita Ahie, serta perangkat desa se-Kecamatan Subah.

Program ini merupakan bagian dari implementasi visi-misi pembangunan daerah yang selaras dengan program ketahanan pangan nasional. Pemerintah Kabupaten Sambas terus mendorong agar seluruh kegiatan pemerintahan, pembangunan, pemberdayaan masyarakat, hingga pembinaan kemasyarakatan di tingkat desa, berjalan seiring dengan kebijakan pemerintah pusat.

Camat Subah, Rita Ahie, mengapresiasi antusiasme desa-desa di Kecamatan Subah dalam mendukung program penanaman jagung ini. Ia menyebutkan bahwa beberapa desa bahkan menanam lebih dari satu hektar jagung.

“Saya mengapresiasi semangat desa-desa di Kecamatan Subah yang sangat antusias mendukung program penanaman jagung ini. Bahkan, di beberapa desa, luas tanamnya melebihi satu hektar,” ungkapnya.

Rita juga menjelaskan bahwa jauh sebelum adanya program pemerintah ini, masyarakat Subah sudah terbiasa memanfaatkan lahan pekarangan untuk menanam jagung. Ia menegaskan komitmennya bersama Forkopimcam untuk terus mendampingi pelaksanaan program tersebut.

“Masyarakat Subah luar biasa. Bahkan sebelum ada program dari pemerintah, mereka sudah menanam jagung di pekarangan rumah. Kami dari Forkopimcam akan terus memantau dan mendampingi agar penanaman ini berjalan sukses,” ujarnya.

 

Kapolres Sambas, AKBP Wahyu Jati Wibowo, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program nasional dalam rangka memperkuat ketahanan pangan melalui perluasan tanam jagung dengan konsep “Satu Desa Satu Hektar”.

Senada dengan Kapolres, Bupati Sambas H. Satono menyampaikan apresiasi atas dukungan dan sinergi berbagai pihak dalam program strategis ini. Ia berharap kolaborasi ini dapat mendorong pembangunan lintas sektor, khususnya dalam mewujudkan ketahanan dan swasembada pangan di daerah.

“Terima kasih kepada Bapak Kapolres yang telah mengomandoi program penanaman jagung ini. Kolaborasi yang terbangun antara semua pihak sangat penting untuk mendorong pembangunan di berbagai sektor, termasuk penguatan ketahanan pangan,” ujar Satono.

Lebih lanjut, Satono menegaskan pentingnya pengawalan proses tanam hingga masa panen. Ia meminta Dinas Pertanian agar mengintensifkan pendampingan melalui penyuluh dan petani di lapangan.

“Menanam saja tidak cukup. Kita perlu memastikan prosesnya dikawal hingga panen. Saya minta Dinas Pertanian memperkuat peran penyuluh untuk mendampingi para petani agar hasil panennya sesuai target yang dicanangkan pemerintah pusat,” tutup Satono. (PPID Kab. Sambas/PIKP)

Berita Lainya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


LNEMYK