Pembukaan Naik Dango ke -XVII Kabupaten Sambas
Sambas, PPID – Bertempat di Rumah Budaya kebanggaan Masyarakat Dayak Ramin Bantang Ne’ Riuh Sui Rambah dilaksanakan Pembukaan Gawai Naik Dango Ke XVII tahun 2024 Minggu 26 Mei 2024. Kegiatan yang dimulai dari 26 mei sampai 1 Juni 2024 ini Mengusung Tema Dengan Naik dango yang ke XVII Kabupaten Sambas, kita tingkatkan Eksistensi Bangsa yang berbudaya. Bupati Sambas H. Satono, Sos. I, MH dalam kesempatan ini langsung hadir untuk membuka secara langsung agenda tahunan yang di gelar masyarakat dalam rangka mensyukuri pesta hasil panen padi bagi Suku dayak di Kabupaten Sambas. Kedatangan Bupati di Ramin Bantang di sambut dengan pemotongan Bambu khas acara pembukaan suku dayak serta di iringi dengan tarian penyambutan oleh para pemuda sanggar tari dayak di kab. Sambas.
Ketua Pelaksana Pekan Naik dango melani astuti dalam laporannya mengatakan bahwa panitia yang ikut andil dalam pelaksanaan naik dango ke XVII ini adalah dari kalangan beberapa etnis yang ada di kabupaten sambas. Selain itu melani juga mengatakan rentetan agenda dalam mengisi pekan gawai dayak se kabupaten sambas diantaranya berupa ritual adat dayak, pentas seni dan budaya dayak di kabupaten sambas serta meresmikan rumah budaya kebanggaan dayak kab. Sambas Ramin bantang ne’riuh. melani berharap agenda naik dango menjadi agenda rutin tahunan dari pemerintah daerah kabupaten sambas.
Bupati Sambas H. Satono merasa berbahagia bisa hadir dalam pembukaan gawai naik dango ke 17 ini. Dirinya mengatakan bahwa dimasa kepemimpinannya progress budaya adat dayak begitu luar biasa majunya.
” Saya merasa senang bisa hadir dalam gawai naik dango ini. Dimasa kepemimpinan saya ini, saya liat progress budaya dayak ini sangat luar biasa majunya. “Kata Satono.
Lebih lanjut dihadapan seluruh masyarakat dayak yang hadir, Bupati Satono menyampaikan prestasi yang begitu membanggakan diraihnya di kabupaten sambas yang salah satu diantaranya dengan meraih IPM tertinggi tingkat Kabupaten Sekalimantan Barat. Satono menambahkan prestasi yang diraih itu bukan hebatnya bupati sambas namun merupakan kolaborasi pemda sambas dengan seluruh stakeholder termasuk masyarakat dayak kabupaten sambas.
“Dimasa kepemimpinan saya, akhir tahun 2023 kita mendapat kado istimewa yaitu meraih IPM tertinggi pertama tingkat Kabupaten Se kalimantan Barat.”kata satono.
“Keberhasilan ini bukan hebatnya bupati satono, tapi berkat kolaborasi dari masyarakat dalam membantu pemerintah mewujudkan sambas berkemajuan termasuk masyarakat Dayak Kabupaten Sambas.”Tutur Satono.
Satono mengucapkan selamat Gawai Naik Dango ke 17 serta berharap ini dikemas lebih baik lagi di tahun depan serta menjadi agenda rutin tahunan yang diagendakan pemerintah daerah kab. Sambas.
“Selamat Gawai naik dango, semoga gawai naik dango lebih meriah lagi di tahun depan serta menjadi agenda rutin tahunan dari dinas terkait di Pemda Kabupaten Sambas.” Tutup Satono.
Pembukaan Gawai Naik Dango ke 17 ini di buka secara resmi Bupati Sambas H. Satono dengan melakukan Pemukulang Gong sebanyak 7 kali dan di saksikan seluruh undangan yang hadir.(PPID_PIKP)