Pastikan Harga Operasi Pasar Tidak Berubah
Operasi pasar terkait tindak lanjut dampak pandemi covid 19 dan Ramadhan Idul Fitri 1441 H, Bupati Sambas H Atbah Romin Suhaili Lc MH mengingatkan petugas teknis berlaku baik dan jujur. Saat memantau pelaksanaan operasi pasar di dua kecamatan, Salatiga dan Semparuk, Jumat (8/5), Bupati minta para camat turut membantu menyukseskan distribusi operasi pasar.
Termasuk para forkopimcan, kades dan perangkatnya, Atbah menegaskan pentingnya melayani warga dengan baik. “Kondisi pandemi atau wabah covid ini, tidak bisa diprediksi kapan selesainya. Karenanya, saya minta, camat, kades hingga aparatur ditingkat bawah, mari kita sama-sama tingkatkan kepedulian kita. Minimal layani operasi pasar dengan sebaik-baiknya, berlaku jujur,” tutur Bupati.
Termasuk harga operasi pasar yang telah ditentukan pemerintah daerah kab sambas, itu menjadi point yang diwanti-wanti Bupati agar tidak berubah. Dia mengatakan, jangan sampai, warga sasaran operasi pasar dibebani dengan tambahan harga. “Jangan harga ditambahi lagi dengan biaya-biaya lainnya. Harus tetap 62.200 rupiah. Saatnya kita saling bantu membantu dalam kondisi seperti ini,” ingat Bupati. Harapan Atbah, sasaran operasi pasar yang merupakan program pemerintah kab sambas itu, berlangsung lancar tanpa kendala, dan selalu tepat sasaran.
Lainnya sebut Bupati, apa yang telah diprogamkan pemerintah, bermanfaat dan dirasakan kemanfaatannya oleh warga sasaran. “Pemerintah Daerah terus berupaya gerak cepat, tanggap dan memberi perhatian kepada semua lapisan masyarakat dalam kondisi pandemi sekarang ini. Hanya saja, kami tolong dipahami, dengan kemampuan yang dimiliki, pemda harus tetap bijaksana agar bagaimana sampai dititik pandemi berakhir, perhatian pemda masih bisa digulirkan,” sebut dia.
