|

Lestarikan Budaya, Disdikbud Gelar Festival WBTB

Untuk melestarikan serta mengembangkan Seni Budaya di Kabupaten Sambas  Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sambas dibidang Kebudayaan untuk pertama kali dilaksanakan Festival WBTB (Warisan Budaya Takbenda) di Kabupaten Sambas, Kamis 23 Desember 2021.

Latar belakang dari kegiatan ini adalah bahwa kabupaten Sambas memiliki Warisan Budaya Tak Benda yang telah ditetapkan sebagai warisan secara nasional sebanyak 10 WBTB.  Tenun sambas, Bubur Pedas, tari tanda sambas, saprahan sambas, ratib saman sambas, bahasa melayu sambas, Zikir Nazam Sambas, Jepin lembut, otar-otar, antar ajong merupakan 10 WBTB yang telah ditetapkan secara nasional.

Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan Kabupaten Sambas Uray Riza Fahmi mengatakan Pemerintah Daerah mempunyai kewajiban untuk melestarikan serta mengembangkan dan memberikan pembinaan. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan akan memberikan monitoring dan evaluasi terhadap WBTB setiap 5 tahun sekali, Oleh Karna itu kegiatan ini dilaksanakan untuk melestarikan dan melakukan pembinaan terhadap warisan yang telah ditetapkan, Agar tidak di cabut statusnya dari Kementerian setelah evaluasi dilakukan.

Mewakili Bupati Sambas, Asisten I Sunaryo mengapresiasi dinas pendidikan dan kebudayaan kabupaten sambas yang dibilang sukses dalam mengkolaborasikan beberapa seni dan budaya warisan tak benda di kabupaten Sambas. selain itu sunaryo juga mengapresiasi pegiat seni yang tampil tidak hanya dari kalangan muda bahkan sampai usia lanjut juga ikut andil dalam melestarikan Budaya Tak benda di Kabupaten Sambas.

Acara diakhiri dengan pemberian uang bembinaan kepada 10  Warisan Budaya Takbenda di Kabupaten Sambas yang diserahkan secara langsung oleh Asisten 1 Sunaryo, dan dilanjutkan dengan sesi foto bersama.

Berita Lainya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


FKVYDU