Gebyar PAUD Kabupaten Sambas 2025: Wadah Ekspresi Anak dan Pendidik Menuju Generasi Emas
Sambas, PPID – Dalam rangka mengembangkan bakat, minat, dan potensi diri peserta didik serta tenaga pendidik Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) se-Kabupaten Sambas, Pemerintah Kabupaten Sambas melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan menyelenggarakan Gebyar PAUD Kabupaten Sambas Tahun 2025.
Kegiatan ini menjadi ajang kreativitas dan ekspresi bagi anak-anak PAUD, sekaligus momentum untuk memperkuat peran strategis pendidik dalam membina generasi emas Sambas. Mengangkat tema “Membangun Karakter Generasi Cerdas, Kreatif, dan Bermartabat serta Mewujudkan Guru Profesional Menuju Sambas Berkah Berkemajuan”, kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari, yakni pada 19 dan 20 Mei 2025, dan secara resmi dibuka oleh Bunda PAUD Kabupaten Sambas, Hj. Yunisa, S.Pd, M.A.P, di Gedung Keberbakatan Dinas Pendidikan Kabupaten Sambas, Senin (19/05/2025).
Beragam lomba diselenggarakan dalam kegiatan ini, antara lain lomba gerak dan lagu anak, paduan suara anak, ceramah keagamaan anak (kategori putra dan putri), fashion show anak, tari kreasi daerah oleh guru, serta fashion show untuk guru PAUD.
Ketua Gabungan Organisasi Penyelenggara Taman Kanak-kanak Indonesia (GOPTKI), Hj. Wahidah, SE, M.Si, yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Sambas, menyampaikan pentingnya satu data kependudukan agar data anak lebih tertata dan akurat. Ia juga menekankan pentingnya menjaga generasi masa depan melalui bidang pendidikan dan kesehatan.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sambas, Arsyad, S.Pd, M.M, menuturkan bahwa pendidikan sejatinya dimulai dari keluarga, namun peran guru sangat penting dalam membentuk generasi yang kreatif, inovatif, dan tangguh. Guru PAUD, lanjutnya, dituntut memiliki kesabaran dan dedikasi tinggi.
Dalam sambutannya, Bunda PAUD Kabupaten Sambas, Hj. Yunisa, mengapresiasi sinergi antara Pemerintah Daerah dan Pokja Bunda PAUD sehingga kegiatan ini dapat terselenggara dengan meriah dan penuh semangat.
“Terima kasih kepada Pemerintah Daerah, khususnya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, atas kolaborasi yang luar biasa dalam menyelenggarakan kegiatan pagi ini. Ini adalah hasil kerja sama yang baik antara Pemda dan Pokja Bunda PAUD,” ujarnya.
Ia juga mengingatkan bahwa pola asuh anak sudah lama tertuang dalam ajaran Islam. “Pola pendidikan masa lalu dan sekarang tentu berbeda. Kita diajarkan untuk mendidik anak sesuai dengan zamannya. Maka pola asuh dan penyampaian pendidikan harus disesuaikan dengan konteks kekinian,” ungkapnya.
Menutup sambutannya, Hj. Yunisa menyampaikan bahwa dalam rangka meningkatkan kreativitas dan inovasi tenaga pendidik, kegiatan ini juga menghadirkan lomba khusus untuk para guru PAUD. “Melalui lomba ini, diharapkan para guru dapat semakin berkreasi dan inovatif dalam menyampaikan pembelajaran yang menyenangkan dan bermanfaat bagi anak-anak didik,” pungkasnya. (PPID Kab. Sambas/PIKP)