Bupati Satono Takjub Pawai 1 Muharram Dihadiri Ribuan Peserta

Bupati Sambas, Satono Dampingi OSO (Oesman Sapta Odang) Dan Gubernur Kalbar, Sutarmidji melepas peserta pawai taaruf dalam rangka memperingati tahun baru Islam 1 Muharram 1445 H, Rabu (19/07/2023)

Kegiatan yang digelar oleh Yayasan Sambas Raya Madani tersebut dipusatkan di halaman kantor Masjid 1001 Kubah. Turut hadir Ketua Yayasan Sambas Raya Madani, Misni Safari, Ketua Komisi V DPRD Kalbar, Subhan Nur, dan Ketua DPRD Sambas, Abu Bakar.

Bupati Sambas, Satono mengatakan kehadiran OSO sebagai tokoh nasional dari Kalbar, merupakan suatu kebanggaan bagi masyarakat Kabupaten Sambas. Momentum pawai taaruf tersebut juga menjadi ajang silaturahmi, memperkuat ukhuwah islamiyah.

“Bapak OSO adalah salah satu orang yang kita jadikan panutan selama ini. Kedatangan beliau, selain melepas peserta pawai taaruf hari ini, juga melakukan serangkaian kegiatan lain, yang mana semuanya adalah untuk mempererat tali silaturahmi,” ujarnya.

Bupati Satono mengatakan, pawai taaruf tersebut berlangsung sangat meriah. Diikuti ribuan peserta dari berbagai daerah se-Kabupaten Sambas. Apalagi hadiah utamanya adalah 15 tiket umrah gratis.

“Saya harap, kegiatan seperti ini bisa terus dilaksakan di Kabupaten Sambas. Guna mengimplementasikan visi misi Sambas Berkemajuan dalam bentuk iman. Insyaalah selama saya menjadi Bupati Sambas, akan selalu saya dukung,” pungkasnya.

Tokoh Nasional Kalimantan Barat, Dr. H. Oesman Sapta Odang atau yang biasanya di sapa dengan OSO, mengucapkan Selamat Tahun Baru Islam 1445 Hijriah, Ia berharap dengan momentum tahun baru Islam dapat meningkatkan ketakwaan, moral, serta moril dalam membangun daerah Kabupaten Sambas khususnya.

“Saya baru pertama kali ikut merayakan 1 Muharram di Kabupaten Sambas ini. Pawai 1 Muharram ini adalah rasa kebersamaan dalam merayakan 1 Muharram itu sendiri,” Ujarnya.

OSO menuturkan, semangat kebersamaan itu menjadikan suatu perjuangan untuk memajukan Kabupaten Sambas ini, maka diharapkan kepada Kabupaten Sambas ini agar menerima semua tokoh masyarakat yang masuk ke dalam wilayah ini, karena ekonomi itu ditentukan oleh manusia yang ada di dalam wilayah Kabupaten Sambas.

Berita Lainya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


8UJASQ